Berteduh di Pantai Goa Cemara dan Melepaskan Ratusan Tukik

2020-08-11Jelajah Alam

Pernah mendengar Pantai Goa Cemara? Pantai unik yang berada tidak jauh dari Pantai Parangtritis Yogyakarta. Anda akan menjumpai 6,000 pohon cemara udara tumbuh subur di tepi pantai. Ribuan pohon itu tumbuh dengan rimbun, sehingga terbentuk sebuah terowongan mirip seperti goa yang terbuat dari ranting cemara. Anda pun bisa mengikuti kegiatan seru melepaskan bayi penyu ke lautan lepas.

Keunikan Lorong Pohon yang Tumbuh di Pantai Goa Cemara

Nama Pantai Goa Cemara memang tidak setenar pantai di dekatnya, yaitu Pantai Parangtritis. Namun, di Pantai Goa Cemara Anda akan meyaksikan keindahan panorama yang berbeda. Terdapat 6,000 pohon cemara udang di lahan seluas 20 hektar yang mampu membuat Anda merasakan hawa sejuk ketika berada di bawahnya.

Tak hanya itu, Anda akan disambut oleh ratusan pohon cemara yang membentuk sebuah lorong sepanjang 200 meter menyerupai goa begitu memasuki kawasan pantai.

Tujuan penanaman pohon cemara udang sejak tahun 2003 di area Pantai Goa Cemara ini adalah untuk melindungi kebun warga dari terpaan gelombang laut.

Ombak Besar Pantai Goa Cemara

Sama halnya dengan pantai selatan Jawa lainnya, Pantai Goa Cemara juga memiliki ombak yang cukup tinggi. Jadi, Anda dilarang untuk berenang di Pantai Goa Cemara ini. Palung laut juga menjadi lokasi yang berbahaya sehingga Anda tetap harus berhati-hati apabila ingin bermain-main di bibir pantai.

Pada 6 Agustus 2020 lalu, ada 1 keluarga berjumlah 7 orang yang terseret ombak Pantai Goa Cemara saat mereka sedang bermain bola di pinggir pantai. Dua orang sempat diselamatkan namun akhirnya meninggal. Sedangkan 5 orang lainnya terseret dan akhirnya ditemukan di sejumlah Pantai Selatan.

Melepas Tukik ke Laut di Pantai Goa Cemara

Pantai Goa Cemara ini merupakan salah satu pantai untuk mendarat para penyu lekang. Pohon Cemara Udang yang tumbuh menjadi lokasi yang pas untuk tempat penyu bertelur. Kemudian, telur penyu tersebut dibawa ke pusat penangkaran penyu yang ada di Pantai Goa Cemara ini.

Biasanya, telur penyu banyak ditemukan pada Mei hingga September. Dalam 1 sarang telur penyu, rata-rata berisi 50-130 butir telur. Telur penyu membutuhkan waktu 50 hari untuk menetas, sedangkan bayi penyu yang disebut tukik, harus dilepaskan ke habitatnya minimal 7 sampai 10 hari setelah menetas.

Bagi Anda yang ingin mengikuti pelepasan bayi penyu ini bisa mencari waktu yang tepat. Akan ada info dari website resmi Pantai Goa Cemara kapan pelepasan tukik ini akan dilaksanakan. Biasanya setiap hari Minggu sore antara pukul 14:30-15:30. Untuk mengikuti kegiatan ini, Anda akan dikenakan biaya Rp25,000 per orang.

Cara pelepasannya, pegang tukik dengan lembut dan letakkan di pasir menghadap ke daratan. Biarkan tukik memutar mencari arah laut dengan instingnya. Tukik akan berjalan menuju laut dengan sendirinya. Tertatih, terjungkal serta terlempar oleh hempasan ombak.

Jangan dibantu, biarkan ia berlatih karena masih banyak tantangan di lautan lepas. Campur tangan Anda malah akan berakibat fatal. Jejak Anda akan menghalangi jalur tukik, dan yang paling buruk, si tukik sendiri akan terinjak oleh Anda.

Memandang Keindahan Alam Dari Mercusuar Pantai Goa Cemara

Terdapat sebuah Mercusuar yang memiliki ketinggian hingga 40 meter di Pantai Goa Cemara. Untuk naik ke atas, pengelola hanya membatasi sampai 2 orang saja, karena ruangan Mercusuar tidak terlalu luas. Jika musim liburan tiba, Anda perlu bersabar mengantri panjang untuk menaiki Mercusuar ini.

Anda harus naik tangga spiral sebanyak 6 lantai. Setelah itu, masih harus menaiki tangga vertikal hingga puncak. Namun perjuangan Anda akan terbayar, sesampainya di atas Anda akan menyaksikan pemandangan yang sangat menakjubkan.

Luasnya Pantai Goa Cemara berdampingan dengan gugusan perbukitan, serta hamparan pohon cemara terlihat sangat mempesona. Spot yang sangat sempurna untuk mengabadikan sebuah keindahan alam.

Mitos Nyi Roro Kidul Pantai Goa Cemara

Seperti halnya Pantai Parangtritis dan Pantai Parangkusumo, Pantai Goa Cemara ini juga diselimuti dengan sejumlah mitos. Mitos-mitos tersebut berkaitan dengan keberadaan Nyai Roro Kidul, sang Ratu Laut Selatan.

Warga sekitar yang masih percaya dengan mitos tersebut, seringkali mengadakan upacara persembahan untuk menghormati jasa Nyai Roro Kidul.

Tradisi Labuhan di Pantai Goa Cemara

Terdapat tradisi yang dilaksanakan setiap tanggal 1 Suro atau 1 Muharram mulai jam 09:00 di Pendopo Pantai Goa Cemara. Tradisi bernama Labuhan ini sebagai simbol ucapan rasa syukur atas limpahan rejeki dari Sang pencipta alam.

Sudah disiapkan sebuah boneka kambing dengan bulu berwarna hitam dengan lingkaran putih di perutnya yang disebut Kambing Kendhit. Disandingkan dengan gunungan yang terbuat dari aneka sayuran ditambah dengan berbagai jenis uborampe. Semuanya, diarak disertai dengan Kirab oleh puluhan warga dari balai Dusun Patihan menuju Pantai Goa Cemara.

Sesampainya di pinggir Pantai Goa Cemara, kambing, gunungan serta uba rampe pun dibawa menuju tengah laut. Tak berapa lama, semuanya diterjang ombak, ditelan, dan dibawa arus hingga ke tengah kemudian perlahan menghilang dari pandangan mata.

Tahun lalu, acara Labuhan ini bertepatan dengan tanggal 1 September 2019. Namun sayangnya untuk tahun ini, yang rencana diadakan tanggal 20 Agustus 2020 tidak diselenggarakan. Semoga saja di tahun 2021, Anda bisa mengikuti acara Labuhan ini.

Info Wisata Berkunjung ke Pantai Goa Cemara

Jam Buka dan Harga Tiket Masuk Pantai Goa Cemara 2020

Pantai Goa Cemara dibuka selama 24 jam penuh setiap harinya. Jadi Anda bisa berkunjung kapan saja yang Anda inginkan.

Sebelum memasuki wilayah Pantai Goa Cemara, Anda akan berhenti di tempat pembayaran retribusi (TPR) untuk membeli tiket. Harga tiket masuk untuk memasuki kawasan wisata Pantai Goa Cemara hanya dibanderol Rp5.000 per orang. Sangat murah bukan?

Lokasi Pantai Goa Cemara

Pantai Goa Cemara terletak di Dusun Patihan, Desa Gadingsari, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Masih berada dalam satu wilayah dengan Pantai Parangtritis dan Pantai Parangkusumo. Jarak dari pusat kota Jogja pun cukup dekat, sekitar 33 km saja. Tak sampai 1 jam Anda sudah bisa sampai di Pantai Goa Cemara dengan kendaraan pribadi.

Tentu saja Anda juga bisa memakai kendaraan umum seperti bus. Berangkat dari Malioboro, naiklah TransJogja dengan jurusan 3A dan turun di Halte MT Haryono (Jokteng kulon). Turun dan tunggu angkutan umum jurusan Jogja-Pandansimo, setelah itu turun di Jalan Samas Kuwaru.

Dari sini Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki sejauh 3 km atau 30 menit. Atau bisa mencari jasa ojek online untuk sampai di Pantai Goa Cemara.

Memakai kendaraan pribadi tentu saja akan jauh lebih menyenangkan dari pada memakai kendaraan umum. Selain lebih cepat, Anda akan lebih mudah menjangkau seluruh kawasan Pantai di pesisir Selatan.

Jika membutuhkan sewa mobil dari Jogja, silahkan hubungi kami. Cek halaman rental mobil kami disini
Rental Mobil Jogja

Sudah menentukan mobil? Hubungi kami secara langsung melalui kontak di bawah ini :

 082164691939

 @borobudurtourjogja

 @borobudurtourjogja

 @borobudurtour